📢 DP3AP2KB Natuna Bekali 25 Siswa SMAN 1 Pulau Tiga Barat dengan Edukasi Pergaulan Sehat

Pulau Tiga Barat, 7 November 2025 — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Natuna menggelar kegiatan sosialisasi penting bagi siswa dan siswi SMAN 1 Pulau Tiga Barat. Kegiatan yang berfokus pada materi kesehatan reproduksi dan pencegahan risiko remaja ini dilaksanakan pada hari Jumat, 7 November 2025, bertempat di Aula SMAN 1 Pulau Tiga Barat, mulai pukul 08:00 hingga 10:00 WIB.
Sosialisasi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja) ini diikuti oleh 25 orang siswa dan siswi terpilih, yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan dan penyebar informasi positif di lingkungan sekolah dan pergaulan mereka.
🧠 Materi Krusial untuk Masa Depan Remaja
Dalam sesi yang berlangsung interaktif dan menarik, peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai isu-isu krusial yang rentan dihadapi remaja, meliputi:
-
Bahaya Pergaulan Bebas: Dampak sosial, psikologis, dan hukum dari pergaulan yang tidak sehat.
-
Risiko Pernikahan Dini: Konsekuensi kesehatan, pendidikan, dan ekonomi dari menikah di usia muda.
-
Pencegahan Seks Bebas: Pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan menghindari risiko penularan penyakit seksual.
-
Materi-materi penting lainnya terkait Generasi Berencana (GenRe).
Narasumber utama dalam kegiatan ini adalah Indra Wahyu dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Dengan kepakarannya, Indra Wahyu berhasil menyampaikan materi yang sensitif ini dengan cara yang mudah dicerna dan relevan bagi para pelajar.
🤝 Dukungan Pihak Sekolah
Kehadiran dan dukungan penuh terlihat dari pihak SMAN 1 Pulau Tiga Barat. Kepala Sekolah, Ibu Wan Hidayati, turut hadir mendampingi para siswa, bersama dengan dua orang guru lainnya. Dalam sambutannya, Wan Hidayati menyampaikan apresiasi kepada DP3AP2KB dan BKKBN atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Kami berterima kasih atas inisiatif Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Natuna. Pembekalan pengetahuan seperti ini sangat penting untuk membentuk karakter dan membimbing anak-anak kami agar memiliki perencanaan masa depan yang matang dan terhindar dari perilaku berisiko," ujar Wan Hidayati.
Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kabupaten Natuna, melalui DP3AP2KB, untuk memastikan remaja Natuna tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berencana. Diharapkan, ilmu yang didapat 25 peserta ini dapat disalurkan kembali kepada teman sebaya mereka, menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan positif.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini